Toksin botulinum (Botox) terdiri dari tujuh bentuk neurotoksin yang berbeda; Namun, hanya racun A dan B yang digunakan dalam pengaturan klinis. Botox A digunakan untuk berbagai kondisi medis, terutama dalam dermatologi, dan tujuan estetika. Ini diproduksi oleh bakteri Clostridium botulinum dan dapat digunakan untuk memperbaiki kerutan di bagian atas wajah, mengangkat alis, dan mengobati hiperhidrosis, lumut simpleks, eksim dishidrotik, dan jerawat vulgaris.
Apa itu Botox?
Botox atau Botulinum toxin adalah neurotoksin yang dapat diberikan ke dalam kulit. Hal ini umumnya digunakan untuk mengatasi keriput pada wajah, tetapi juga telah digunakan untuk mengobati keringat berlebih, sakit kepala, dan bahkan kejang otot. Botox adalah salah satu prosedur kosmetik paling populer di dunia, dan telah ada terobosan signifikan dalam tiga dekade keberadaannya. Botox hadir dalam berbagai formulasi. Mereka semua mengandung bahan kimia aktif yang sama tetapi disiapkan dengan berbagai cara untuk memberikan berbagai efek. Sebagian besar klinik akan memberi Anda berbagai prosedur untuk membantu Anda menentukan mana yang terbaik untuk Anda.